Jangan Sangka Aku Sebagai Aku, Ifaikah Kalidin X Laki-laki di Persimpangan
Berpuluh tahun sudah, sudah Ku bunuh diriKu
Atas nama identitas
Agar Aku dianggap pantas
Selaras
–
Jangan tanya lagi, siapa aku? Siapa diriku?
Aku sendiri hanya mengenal nama dari mereka yang memberinya
Lalu Aku yang baru tercipta dari apa yang mereka reka
Lengkap dengan harapan agar kelak Aku serupa dengan yang mereka minta
–
Jika sewaktu-waktu menjadi tak tunduk
Aku adalah kutuk
Atas tangis & kecewa yang disenandungkan semalam suntuk
–
Pernah Ku tanya, untuk siapa sebetulnya Aku diciptakan ada?
Jawab mereka, untuk mereka yang telah lebih dulu ada
Sebagai penebus dosa-dosa