toko buku
Buku Lawas,  Cerita Embuk

Bapak Tua Penjaga Toko Buku

Tahun pertama merantau ke Bekasi, aku punya dua kebiasaan. Pertama, setiap gajian selalu menyisihkan uang untuk beli buku di Gramedia. Ke dua, setiap pulang kerja sudah pasti akan mampir ke Rental Komikku, sebuah toko buku kecil yang menyewakan buku.

Dulu ia berada di Jl. Raya Jatikramat, Pondok Gede, cukup dekat dengan tempat tinggalku. Tokonya biasa saja, tak ada yang istimewa. Penanda bahwa ia adalah toko penyewaan buku hanyalah stiker kecil yang menempel di kaca depan. Ruangannya kecil, rak buku menggantung di setiap dinding. Koleksinya tidak terlalu banyak, namun didominasi oleh komik. Tak ada kursi untuk membaca di sana. Hanya sebuah meja kasir yang dipenuhi buku-buku yang baru dikembalikan oleh penyewa. Di sanalah bapak tua penjaga toko buku itu menunggui para penyewa datang.

Ketika pertama kali ke sana, aku disambut olehnya. Aku lupa namanya, namun masih ingat sekali sapaannya yang begitu ramah. Serta penampilannya yang rapi dan berkacamata. Buku-buku dapat dipinjam dan dibawa pulang dengan syarat membuat kartu anggota. Harga sewa berbeda-beda, tergantung jenis buku yang akan dipinjam. Kala itu, aku sewa Komik Detective Conan, melanjutkan seri yang terakhir yang aku koleksi. Setiap kali pinjam & mengembalikan komik, ia akan merekomendasikan komik lain dengan genre yang sama. Misalnya Detective School Q, Kindaichi, QED, dan lainnya.

Suatu ketika komik detektif di toko bukunya selesai aku baca semua. Aku kebingungan pilih judul lain. Tiba-tiba Si Bapak menyodorkan buku cukup usang. Covernya agak koyak, isi bukunya telah menguning dan aroma buku menyeruak hidung. Pertanda bahwa usia buku itu cukup tua. The Mysterious Affair at Styles karya Agatha Christie. Ia merekomendasikan buku itu padaku. Ia bilang, kalau menyukai Conan pasti tidak akan asing dengan kedai Poirot. Ia menjelaskan, bahwa nama kedai itu diambil dari tokoh rekaan Agatha Christie, Hercule Poirot. Sama halnya dengan nama conan sendiri, yang diambil dari penulis Sherlock Holmes, Sir Arthur Conan Doyle. Dan buku The Mysterious Affair at Styles itu merupakan novel pertama karya Agatha yang memperkenalkan Hercule Poirot.

Sejak saat itu aku meminjam dan membaca karya Agatha Christie & Sir Arthur Conan Doyle. Aku mulai mengenal Poirot, Miss Marple, Sherlock, Watson, Lestrade hingga Moriarty. Kini, toko buku itu sudah tidak ada lagi. Sayang sekali, di kesempatan terakhirnya buka, aku tidak berkunjung ke sana & berterimakasih pada Si Bapak. Bahwa buku-buku rekomendasinya sangat berarti dalam perjalanan membacaku.

Seorang Perempuan, Istri dan Ibu Purnawaktu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!